Hal ketiga yang sama dalam ramalan akhir jaman antara Kristen dan Islam adalah tokoh yang bernama Dajjal dalam Islam dan Yesus Kristus dalam Alkitab Kristen. Di atas segala penjelasan yang aneh2 tentang Dajjal, jika kita ambil inti terpenting, maka Dajjal adalah orang yang mengaku sebagai Tuhan dalam diri Yesus Kristus, sang Mesiah bangsa Yahudi. Dia akan membela Israel dalam berperang melawan sang Mahdi dan Yesus Muslim, dan dia akan membuat banyak Muslim murtad meninggalkan Islam.

Meskipun aku tidak percaya ada sosok penipu bermata satu, yang terbang menunggangi keledai raksasa seperti Dajjal dalam literatur Islam, tapi pengertian jati diri Yesus Kristus yang akan datang sebagai Mesiah Yahudi, sangatlah cocok dengan apa yang dimengerti umat Muslim tentang Dajjal.


Kembalinya Yesus Kristus

Alkitab menjelaskan bahwa Yesus Kristus yang asli memang akan datang sebagai Tuhan pembela bangsa Israel dan anak2 rohani Israel, yakni orang2 Kristen. Jika ramalan akhir jaman Islam memang berkaitan dengan ramalan akhir jaman Alkitab, maka kita bisa lihat bagian dari rencana Setan di sini. Saat Yesus Kristus datang kembali, dunia sudah punya pemimpin rohani dunia yang mengaku sebagai Yesus, yakni sang Nabi Palsu (Yesus Muslim). Jika ini benar2 terjadi, maka tentunya umat Muslim seluruh dunia akan menuduh Yesus Kristus yang asli sebagai Dajjal, yakni sang Anti-Kristus Muslim / Pendusta besar. Muslim akan lebih yakin lagi akan hal ini begitu melihat bangsa Israel mengakui Yesus sebagai sang Mesiah bagi Israel. Sekitar 600 tahun sebelum Muhammad lahir, Nabi2 dan Rasul2 Yahudi telah menjabarkan saat kedatangan Yesus kembali ke Israel dan membantu Israel mengalahkan musuh2nya dan akhirnya bangsa Israel akan menerimaNya secara penuh:

Zakharia 12:9,10
(9) Maka pada waktu itu Aku berikhtiar untuk memunahkan segala bangsa yang menyerang Yerusalem.
(10) Aku akan mencurahkan roh pengasihan dan roh permohonan atas keluarga Daud dan atas penduduk Yerusalem, dan mereka akan memandang kepada dia yang telah mereka tikam, dan akan meratapi dia seperti orang meratapi anak tunggal, dan akan menangisi dia dengan pedih seperti orang menangisi anak sulung.


Zakharia 14:1,3,4
(1) Sesungguhnya, akan datang hari yang ditetapkan TUHAN, maka jarahan yang dirampas dari padamu akan dibagi-bagi di tengah-tengahmu.
(3) Kemudian TUHAN akan maju berperang melawan bangsa-bangsa itu seperti Ia berperang pada hari pertempuran.
(4) Pada waktu itu kaki-Nya akan berjejak di bukit Zaitun yang terletak di depan Yerusalem di sebelah timur. Bukit Zaitun itu akan terbelah dua dari timur ke barat, sehingga terjadi suatu lembah yang sangat besar; setengah dari bukit itu akan bergeser ke utara dan setengah lagi ke selatan.


Roma 11:26
Dengan jalan demikian seluruh Israel akan diselamatkan, seperti ada tertulis: ''Dari Sion akan datang Penebus, Ia akan menyingkirkan segala kefasikan dari pada Yakub.”

Wahyu 7:3-4; 14:1-3
(3) katanya: ''Janganlah merusakkan bumi atau laut atau pohon-pohon sebelum kami memeteraikan hamba-hamba Allah kami pada dahi mereka!''
(4) Dan aku mendengar jumlah mereka yang dimeteraikan itu: seratus empat puluh empat ribu yang telah dimeteraikan dari semua suku keturunan Israel.


Wahyu 14:1-3
(1) Dan aku melihat: sesungguhnya, Anak Domba berdiri di bukit Sion dan bersama-sama dengan Dia seratus empat puluh empat ribu orang dan di dahi mereka tertulis nama-Nya dan nama Bapa-Nya.
(3) Mereka menyanyikan suatu nyanyian baru di hadapan takhta dan di depan keempat makhluk dan tua-tua itu, dan tidak seorang pun yang dapat mempelajari nyanyian itu selain dari pada seratus empat puluh empat ribu orang yang telah ditebus dari bumi itu.


Alkitab menjelaskan bahwa tatkala Yesus kembali lagi untuk “memunahkan segala bangsa yang menyerang Yerusalem,” “kaki-Nya akan berjejak di bukit Zaitun.” Yesus secara jasmani akan benar2 berada di Israel. Di saat ini, dikatakan bahwa orang2 Yahudi akan “memandang kepada dia yang telah mereka tikam, dan akan meratapi dia.” Karenanya pengakuan atas Yesus sebagai sang Mesiah Yahudi yang sejati dan Sang Juru Selamat Illahi akan memenuhi hati mereka, sehingga mereka selamat.


Ahadis Islam

Berdasarkan ahadis Islam, Muslim memang sudah menduga bahwa orang2 Yahudi akan menganggap Dajjal sebagai Sang Mesiah Yahudi yang dianggap sebagai Tuhan. Dengan demikian, berdasarkan pengertian Islam, sosok Yesus dalam Alkitab memenuhi tiga pengertian utama tentang Dajjal:
1. Dajjal datang sebagai orang Yahudi dan pengikut2nya adalah orang Yahudi
2. Dajjal mengaku sebagai Tuhan
3. Dajjal akan berperang membela orang2 Yahudi melawan Imam al-Mahdi dan Yesus Muslim (Isa al-Masih)

Sudah jelas bahwa Setan telah menggunakan ahadis agar Muslim tidak hanya menolak sang Mesiah sejati, tapi bahkan menyerangNya pula. Rencana Setan semakin jelas tatkala kita baca keterangan dari cendekiawan Islam bernama Osamah Abdallah. Pertanyaan yang diajukan kepadanya adalah, “Apakah yang dipercayai umat Muslim tentang akhir jaman dan peranan Yesus dalam hal ini?” Ini jawabannya:

Secara singkat, orang2 Kristen percaya bahwa Yesus akan datang lagi ke bumi dan berperang membela negara Israel … Hal yang sangat ironis bagiku adalah bahwa orang2 Yahudi yang dibela Yesus tidak percaya bahwa Yesus itu TUHAN atau utusan Tuhan … Yesus tidak pernah disukai orang2 Yahudi … Sekarang tanpa ingin mengaburkan apapun, kita para Muslim punya kisah sendiri yang jauh lebih masuk akal dan tidak bertentangan sama sekali! Kita percaya bahwa Yesus (Isa) akan datang lagi ke bumi di akhir jaman untuk berperang melawan tentara Setan yang kebanyakan terdiri atas orang2 Yahudi jahat atau Yahudi Zionis yang kita kenal saat ini, dan orang2 Kristen Politheis (menyembah 3 Tuhan dalam 1) dan orang2 pagan seperti Hindu, Budha, dll… Sebagian orang2 Yahudi dan Kristen akan beralih jadi baik dan diberkati sehingga berperang di pihak Yesus (Isa). Tentara Setan akan dipimpin oleh orang yang mengaku sebagai Yesus Kristus sendiri. Umat Muslim menyebut orang ini sebagai Dajjal atau Pendusta. Tentara Yesus (Isa) yang sejati akan berperang melawan tentara Dajjal dan akan mengalahkannya. Negara Israel akan runtuh, dan agama Islam akan unggul. [1]
[1] http://www.answering-christianity.com/que5.htm

Mencengangkan, bukan? Kita lihat sebagai hasil pengertian langsung dari ahadis Islam, umat Muslim menunggu kedatangan dua Yesus; yang satu asli, dan yang lain palsu. Berdasarkan penjelasan Pak Abdallah, sang Yesus Muslim (Isa) dianggap sebagai Yesus yang sejati karena dia benci orang2 Yahudi; dan dengan begitu tentunya tidak heran jika Yesus Muslim ini akan menyerang dan membantai orang2 Yahudi. Begitu juga sebaliknya, Yesus palsu (menurut Islam) tentunya akan membela dan berperang bagi orang2 Yahudi. Jadi jelas bahwa Pak Abdallah dan umat Muslim di mana pun sedang menantikan kedatangan Yesus Muslim bersama pemimpinnya sang Imam al-Mahdi untuk menyerang Israel dan berperang melawan Dia yang dimengerti orang2 Kristen sebagai Yesus Kristus yang sejati. Perang akhir jaman yang diramalkan Alkitab bisa jadi sudah semakin tampak jelas.